Asal Usul Dusun Kesiman Kec. Trawas ( Legenda Desa Kesiman Trawas )

Kesiman, rumah sang penakluk singa
Apa ada yang pernah mendengar nama Sumber Bebek ya??
Sumber Bebek ini ternyata menjadi cikal bakal berdirinya dusun Kesiman yang juga menjadi nama Desa di Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto.
Sayangnya Sumber Bebek saat ini sudah tidak lagi keluar airnya alias hanya menjadi sebuah nama saja. Keringnya Sumber ini terjadi mungkin lebih dari seabad lamanya.
Kini Sumber Bebek hanya berfungsi sebagai punden dusun, masih ada bekas pancuran dan batu-batu yg tertata seakan menunjukkan bahwa tempat ini dulunya adalah sebuah kolam air. Di sekitar kolam terdapat dua pohon bulu yg sangat besar, mungkin ratusan tahun umurnya.
Lokasi Sumber Bebek ini berada di Kesiman Krajan. Berdekatan dengan permukiman penduduk bisa jadi "mampetnya" Sumber ini dampak dari pembangunan permukiman yg ada di sekitarnya, bisa jadi pula karena letak Sumber Bebek ini sangat dekat dengan Sumber Gedangan yg lokasinya kurang lebih 100 meteran. Di lokasi Sumber Gedangan ini berbeda Sumber Bebek karena masih sangat teduh dengan banyak pepohonan yang di dominasi bambu petung.
Kenapa kok di namakan Sumber Bebek??
Peristiwa penting terjadi disini, ketika Mbah Singo Joyo atau di kramakan menjadi Mbah Simo Joyo yang babat alas Dusun Kesiman ini beristirahat minum air dan mandi setelah bertarung mengalahkan sebangsa mahluk gaib berupa begebluk penjaga hutan merasa terusik dengan Mbah Simo Joyo yg membuka hutan ini untuk lahan pertanian dan permukiman. Saat mandi beliau melihat itik atau Bebek disekitaran sumber kemudian berujar sumber ini dinamakan Sumber Bebek.
Nah kaitannya dengan berdirinya dusun Kesiman ini apa ya??
Mbah Simo Joyo atau yg dikenal dengan nama Mbah Jakfar Sodiq ini mendapat julukan Simo Joyo atau Singo Joyo karena mengalahkan Singa atau macan dan memindahkan ke tempat lainnya. Untuk mengenang peristiwa tersebut dusun ini kemudian di namakan Kesiman yang artinya rumah sang penakluk singa. Woooww..!!
Kesiman memiliki daya tarik tersendiri bagi siapa saja yg tinggal disini. Di Utara Sumber Bebek terdapat tempat tinggal para menir Belanda yang beristri orang pribumi. Itu kisaran tahun 1923. Sampai sekarang pun masih banyak keturunan menir yang bernama Meyer Martha ini masih tinggal dan hidup di dusun Kesiman.
Ada sebuah cerita ketika buku pakem dusun (tindih dusun) atau asal usul dusun sengaja di hilangkan agar tidak ditemukan oleh Belanda. Tidak ada yg tahu kenapa Belanda ingin memperoleh buku itu. Saya hanya menduga ini sebagai strategi Belanda menguasai daerah kekuasaannya dengan cara mempelajari sejarah asal-usulnya. Ini bagian dari holistic mapping (pemetaan menyeluruh).
Hingga kini belum ada penjelasan silsilah dari Mbah Jakfar Sodiq, termasuk cerita yg coba ditulis ini agak kesulitan menggali referensi yg memadai hiks.
Makam Mbak Simo Joyo atau Mbah Jakfar Sodiq berada di pemakaman umum dusun Kesiman dekat dengan lapangan Brunya berbatasan dengan dusun Sumbersari. Namun sayangnya makam leluhur ini tampak tidak terawat karena kondisinya hampir tidak kelihatan lagi ☹️☹️
Kalo dusun sebelah saja bisa menghormati keberadaan makam leluhur trus kenapa dusun Kesiman belum ya???
Padahal orang Kesiman harusnya bangga, punya pasar yang berada di kawasan Kesiman dan ini merupakan satu-satunya pasar di wilayah Kecamatan Trawas.. belum lagi kebanggaan atas predikat sebagai rumah sang penakluk singa!!
Tahu ga' ya??


0 Response to "Asal Usul Dusun Kesiman Kec. Trawas ( Legenda Desa Kesiman Trawas )"

Posting Komentar